Menag Dorong RMI Desain Contoh Master Plan Fisik Pontren
By Admin
nusakini.com--Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mendorong Rabhitah Mahad Islamiyyah (RMI) PB NU mempunyai beberapa contoh desain fisik(Master Plan) pondok pesantren yang disesuaikan dengan keadaan alam, luas tanah, dan model kekinian yang konstekstual.
"RMI bisa membuat semacam beberapa desain fisik pondok pesantren yang praktis, murah dan tepat guna. Modelnya bisa macam-macam. Jika tanahnya luas, modelnya begini, jika tanah sempit atau di perkotaan, desainnya seperti ini," ujar Menag.
"Hal ini bisa sangat membantu masyarakat yang ingin mengembangan pondok pesantren dari segi fisiknya," terang Menag saat menerima pengurus pusat RMI PB NU di Kantor Kemenag Jalan Lapangan Banteng Barat 3-4 Jakarta, Jumat (26/08).
Menag melihat, saat ini banyak orang kaya ingin membangun pesantren. Sisi lain, inisiatif pembangunan pesantren lebih cenderung sporadis
"Banyak pesantren di daerah tidak mempunyai master plan dalam membangun pondoknya. Banyak pula yang saat membangun pesantren, terkesan tumpang tindih yang kali sering, meski telah menghabiskan biaya besar, namun tidak maksimal dari sisi fungsionalnya," ujar Menag.
"Jika RMI mempunyai beberapa contoh desain, itu akan lebih baik. Karena bisa membangun pondok dengan standar minimal, biaya minimalis namun baik dan daya tahan lama," imbuh Menag
RMI yang hendak menyambut Hari Santri Nasional, mengadakan Pekan Kreativitas Santri Nasional 2016 yang dipusatkan di Kota Yogyakarta pada 26-30 Oktober mendatang, Menag mendorong agar RMI membuat semacam Seminar Nasional tentang tulisan Arab Pegon yang pernah dipakai oleh bangsa-bangsa dari Maluku hingga Maladewa di Asia Selatan, bahkan konon hingga di sebagian Afrika.
Ikut mendampingi Menag, Sesditjen Pendis Ishom Yusqi, Kasubdit Pontren Zayadi, Sesmen Khoirul Huda dan beberapa pejabat dari Ditpontren. (p/ab)